Sejarah Operasi

Operasi dalam Berbagai Medan Penugasan

Dari penumpasan pemberontakan hingga operasi pembebasan sandera lintas negara.

Korps Baret Merah tercatat menjalankan berbagai operasi strategis di beragam kontur Nusantara dan mancanegara: kota, hutan tropis, pegunungan, hingga operasi lintas batas. Jejak ini menegaskan adaptabilitas, disiplin, dan kemampuan khusus pasukan komando Indonesia.

Kronologi Operasi Penting

  • 1950 β€” Pemberontakan RMS, Maluku. Gagasan Letkol Slamet Riyadi tentang satuan pemukul fleksibel lahir dari pengalaman ini.
  • 1953 β€” Menumpas DI/TII, Jawa Barat.
  • 1958 β€” Menumpas PRRI, Sumatera.
  • 1958 β€” Menumpas PERMESTA, Sulawesi Utara.
  • 1962 β€” Operasi Trikora, pengembalian Irian Barat ke RI.
  • 1964 β€” Operasi Dwikora, Kalimantan Barat.
  • 1965 β€” Menumpas G30S/PKI.
  • 1967 β€” PGRS/PARAKU, Kalimantan Barat.
  • 1969 β€” Operasi Wibawa (Sukseskan Pepera), Irian Barat.
  • 1975 β€” Operasi Seroja, dukung integrasi Timor-Timur ke RI.
  • 1977 β€” Operasi keamanan Aceh (awal penugasan).
  • 1981 β€” Operasi pembebasan sandera GIA β€œWoyla”, Don Muang–Bangkok, dipimpin Letkol Inf. Sintong Panjaitan.
    Cikal bakal Satuan Anti Teror Sat-81 Kopassus; mengukuhkan reputasi global Korps Baret Merah.
  • 1996 β€” Pembebasan sandera Ekspedisi Lorenz ’95, Irian Jaya, dipimpin Brigjen TNI Prabowo Subianto.
  • 2011 β€” Satgas Merah Putih: pembebasan sandera MV Sinar Kudus dari perompak Somalia.
  • 2015 β€” Operasi keamanan Papua.
  • 2015 β€” Operasi pemulihan keamanan Maluku.
  • 2016 β€” Satgas Camar Maleo & Tinombala.
  • 2016 β€” Pembebasan sandera WNI oleh Abu Sayyaf, Filipina.
Catatan kuratorial: Tanggal dan rincian pelibatan unsur-unsur satuan dapat dilengkapi berdasarkan arsip resmi untuk akurasi periode, komando, dan OOB (order of battle).
Disusun ulang dalam format kuratorial. Terakhir diperbarui: September 2025.